DJI Rilis Phantom 4, Drone Terpintar di Dunia yang Mampu Terbang Sendiri

ZONA HARDWARE - Drone kini bukanlah benda asing lagi bagi masyarakat umum, karena kehadirannya kini bisa dikatakan menjamur. Mulai dari harga yang rendah hingga tinggi, masing-masing merek menawarkan fitur-fitur canggih, demi kenyamanan dan pengalaman yang berbeda dalam menggunakan drone. Seperti salah satu merek ternama yang mungkin tidak asing di telinga para penggemar drone, DJI.


Dilansir dari PetaPixel, Rabu (2/3/2016), disebutkan bahwa baru saja DJI merilis drone seri terbarunya, Phantom 4. Drone generasi penerus dari Phantom 3 yang dikenalkan tahun lalu ini mengalami banyak peningkatan. Bahkan pihak DJI sendiri mengatakan bahwa Phantom 4 ini adalah drone terpintar di dunia.

Bukan tanpa alasan, mereka (DJI) mengatakan Phantom 4 adalah drone terpintar karena memiliki fitur ActiveTrack yang mana fitur ini merupakan fitur terbaru dari Phantom 4, yang mampu mengikuti gerakan objek yang akan direkam, sehingga, kita tidak perlu mengendalikannya secara manual.



Selain itu, DJI Phantom 4 ini mampu menghindar dari rintangan yang menghadang di depannya. Dengan menggunakan dua buah sensor yang bentuknya mirip seperti mata di bagian depan dan belakang, membuat Phantom 4 mampu menghindari seperti ranting pohon, bukit, atau benda lainnya yang menghalanginya.

Fitur unggulan lainnya adalah DJI Phantom 4 ini mampu merekam hingga resolusi 4K dengan kecepatan 30 frame per detiknya. Untuk resolusi Full HD, drone ini mampu mencapai angka 60 frame per detik, dan bagi penikmat slow motion mampu mencapai 120 frame per detik. Dengan daya tahan baterai yang lebih lama, DJI Phantom 4 mampu terbang selama 28 menit, dan mampu terbang hingga 5 kilometer. Saat di mode sport, drone ini mampu melesat hingga 70 kilometer per jam.


DJI Phantom 4 ini sudah tersedia di toko online DJI dan sudah dapat dibeli secara langsung. Untuk harganya, jelas tidak murah karena drone ini memiliki fitur unggulan yang tidak ada di seri Phantom sebelumnya, yaitu 1.399 USD atau sekitar 18 juta Rupiah.


Baca Juga : Amazon Prime Air, Kurir Antar Barang milik Amazon

Jabra Halo Fusion, Tak Sekedar Headphone Biasa

ZONA HARDWARE - Produsen audio nirkabel, Jabra telah mengumumkan ketersediaan headset wireless baru yang bernama Jabra Halo Fusion Wireless di pasar Indonesia setelah sebelumnya dipamerkan di ajang IFA 2015 di Berlin, Jerman.


Menurut Andi Djoe selaku Marketing Manager PT Axindo Infotama, yakni distributor yang memboyong perangkat ini ke Indonesia, perangkat ini khusus dirancang untuk pengguna yang memiliki mobilitas tinggi yang membutuhkan headset berkualitas tinggi serta dapat digunakan untuk telefon.

Menurut Andi Djoe dalam keterangan tertulisnya, banyak orang yang memiliki headphone khusus untuk mendengarkan musik dan disaat bersamaan juga memiliki kebutuhan membuat dan menerima panggilan telefon.



“Kami ingin menggabungkan dua hal ini tanpa mengorbankan kualitas suara, sambil memberikan kontrol yang mudah dan pemakaian yang nyaman,” ujar Andi.

“Pengguna akan terasa seperti benar-benar berada di situ, seolah-olah berbicara langsung dengan seseorang yang berdiri tepat di sebelahnya. Dengan peningkatan power audio memastikan setiap detak musik terdengar dengan jelas,” tambahnya.

Meskipun memiliki desain yang ringan, yakni hanya seberat 21 gram saja, namun Jabra Halo Fusion diklaim menawarkan kualitas suara yang berkelas tinggi dan mendukung panggilan telefon dengan speaker mini stereo. Selain itu headset ini juga didukung baterai dengan daya tahan hingga 6,5 jam.

Karena headset ini merupakan produk inovatif, Jabra Halo Fusion menggabungkan teknologi signature pairing yang mudah digunakan. Jika pengguna memiliki dua perangkat yang mendukung koneksi Bluetooth, headset ini dapat dipasangkan (pairing) dengan dua perangkat Bluetooth secara bersamaan menggunakan teknologi Multiuse.

Di Indonesia sendiri, Jabra Halo Fusion dibanderol dengan harga normalnya Rp990.000. Sedangkan saat periode launching di situs e-commerce Bhineka.com, headset wireless ini akan dibanderol Rp890.000 mulai dari 25 Januari hingga 1 Februari 2016, dengan bonus charger 4 in 1 turtle brand white.




Baca Juga : Orée Board 2, Keyboard Elegan Berbahan Dasar dari Kayu

Orée Board 2, Keyboard Elegan Berbahan Dasar dari Kayu

ZONA HARDWARE - Keyboard tak pernah luput dari kehidupan kita, karena keyboard sering kita gunakan baik untuk mengetik atau bermain game di komputer. Kita tahu bahwa keyboard kebanyakan dibuat dari plastik dan ada berbagai macam bahan yang digunakan pada keyboard. Namun bagi yang bosan dengan tampilan dan bentuk keyboard yang itu-itu saja, bisa mencoba keyboard unik yang satu ini.


Dilansir dari Business Insider, Senin (25/1/2016), salah satu produsen periperal komputer, Orée, memperkenalkan produk keyboard mereka dengan nama Orée Board 2. Keyboard ini fungsinya memang sama dengan keyboard pada umumnya, hanya saja Orée Board 2 ini berbahan dasar kayu, ya seluruhnya menggunakan kayu, termasuk key cap-nya.

Orée Board 2 ini dapat dihubungkan dengan beberapa perangkat komputer dan tablet secara wireless dengan koneksi Bluetooth. Tidak hanya itu, keyboard ini juga dapat dihubungkan dengan perangkat smartphone dari Apple, iPhone.


Warna yang disediakan ada dua macam, yaitu Walnut dan Maple, tentunya masing-masing warna memiliki corak yang sama-sama elegan dan menambah kesan prestise. Pada situs resminya, kita dapat mengubah jenis font yang akan terpampang pada key cap.


Orée juga menyediakan sebuah track pad bagi yang terbiasa menggunakannya, yaitu Orée Touch Slab. Keduanya dijual terpisah, dengan harga yang bisa dibilang cukup lumayan bikin dompet bolong. Orée Board 2 ini dibanderol dengan harga 150 Euro atau sekitar 2,25 juta Rupiah, sedangkan untuk track pad Orée Touch Slab diberi label harga yang sama.


Baca Juga : Sony LSPX-P1, Proyektor Mini Dalam Genggaman Tangan

Amazon Prime Air, Kurir Antar Barang milik Amazon

ZONA HARDWARE - Banyak perusahaan ternama dunia yang kini terjun menggeluti teknologi drone. Salah satunya situs e-commerce ternama dunia yaitu Amazon yang juga akan turut serta menggunakan drone untuk pengiriman barang. Namun banyak yang pesimis dengan langkah ini, akan tetapi mereka mengisyaratkan rencana ini akan berjalan dengan baik.



Seperti yang dilaporkan The Verge, Selasa (19/1/2016), drone kurir ini akan terbang secara otomatis ke alamat konsumen dengan teknologi yang belum pernah ada sebelumnya. Menurut Paul Misener selaku Vice Presiden untuk kebijakan publik, drone miliknya dapat mendeteksi adanya hambatan dan secara otomatis akan menghindarinya.

Amazon telah menerapkan teknologi ‘sense and avoid’, teknologi ini bertujuan untuk menjaga drone dari kabel listrik, pohon dan hambatan lain dengan cara menghindarinya saat dalam proses pengiriman. Jika sudah sampai ke alamat tujuan, drone secara otomatis akan melepaskan barang pesanan di halaman rumah pelanggan.

Sedangkan untuk pembeli yang tinggal di dalam gedung, Paul mengatakan masih mencari cara agar barang bisa juga diantarkan pada pelanggan yang tinggal di apartemen. Namun, beberapa orang masih mempertanyakan keamanan pengiriman melalui drone ini.

Ketika drone terbang di daerah rawan kejahatan, dikhawatirkan akan menjadi objek pencurian. Menanggapi hal tersebut, Paul menjawab keraguan tersebut dengan menjamin akan kemananan proses pengiriman hingga sampai ke tangan konsumen.

Selain Amazon, perusahaan lain yang serius dengan teknologi drone untuk mengantarkan pesanan kepada pelanggan adalah Google. Sama seperti Amazon, drone milik Google juga masih dalam tahap percobaan serta masih dalam proses perizinan dengan lembaga negara terkait.

Baca Juga : JAQ, Powerbank yang Bisa Diisi Ulang dengan Air dan Garam

JAQ, Powerbank yang Bisa Diisi Ulang dengan Air dan Garam

ZONA HARDWARE - Penggunaan powerbank saat ini memang tidak bisa lepas dari kita, apalagi dengan semakin padatnya aktifitas kita, membuat kita harus menenteng powerbank agar perangkat smartphone atau tablet kita selalu on setiap saat. Namun mungkin kita pernah merasakan dimana powerbank kita kehabisan daya, sehingga kita juga bingung karena ada telepon penting dan daya dari perangkat smartphone kita tinggal 2-3% saja.


Hal tersebut nampaknya tidak berlaku bagi powerbank yang satu ini. Adalah JAQ yang mana sebuah powerbank buatan perusahaan startup asal Swedia, MyFC. Tidak seperti powerbank lainnya, yang menarik pada JAQ adalah powerbank ini tidak membutuhkan listrik saat mengisi daya. Loh, kok bisa? Ya powerbank ini cukup menggunakan air dan garam sebagai sumber energinya.

Cara kerjanya seperti ini, powerbank ini terdiri dari cartridge, yang mana cartridge ini akan menampung air dan garam. Lalu saat cartridge dimasukkan, JAQ akan mengkonversikannya menjadi sebuah energi hidrogen, yang diubah menjadi arus listrik agar dapat digunakan untuk mengisi daya dari smartphone. Tapi tidak hanya smartphone, perangkat yang dapat diisi ulang dayanya dengan port USB pun juga dapat menggunakan powerbank ini.


Untuk ukurannya sendiri, JAQ sendiri bisa dikatakan tipis dan tidak berat, yang memiliki dimensi panjang 127 mm, lebar 21mm dan ketebalan 77 mm, dengan berat 180 gram. Kapasitas dari cartridge tersebut memang tidak besar, yaitu 1.800mAh, namun bisa menjadi andalan ketika dalam keadaan mendesak dan tidak ada sumber listrik.

Produk Lain Besutan Xiaomi Selain Smartphone dan Tablet

ZONA HARDWARE - Perusahaan ternama asal negeri Tirai Bambu, Xiaomi memang dikenal dengan produk buatannya yang dibanderol dengan harga murah. Di Indonesia sendiri, masyarakat lebih mengenal perusahaan ini sebagai salah satu vendor smartphone dan tablet. Namun sebenarnya masih banyak produk lain dari perusahaan ini selain produk smartphone dan tablet.


Ya, Xiaomi memiliki banyak sekali produk selain smartphone dan tablet. Kendati demikian, produk smartphone-lah yang menjadikan nama perusahaannya melejit di tahun 2011 dengan smartphone Mi 1. Berikut beberapa produk dari Xiaomi selain smartphone dan tablet.


Xiaomi Yi



Tren action cam yang mulai populer, dimanfaatkan Xiaomi dengan meluncurkan produk action cam mereka yang bernama Xiaomi Yi. Berbeda dengan action cam lain yang memiliki viewfinder, Xiaomi Yi tidak melengkapi diri dengan viewfinder, sebagai gantinya dapat menggunakan smartphone sebagai viewfinder dengan koneksi WiFi. Selain itu, Xiaomi juga melengkapi kamera aksi ini dengan berbagai akesoris lain seperti case waterproof, monopod, dll. 


Xiaomi Mi Band


Penggunaan wearable juga tengah menjadi tren di masyarakat saat ini, beberapa perusahaan pun gencar menelurkan produk wearbale mereka mulai dari jam tangan pintar, hingga gelang pintar. Namun Xiaomi kali ini baru memiliki produk gelang pintar yang bernama Mi Band. Gelang ini dapat memenatau aktivitas pengguna, seperti berapa kalori yang sudah terbakar, hingga meninjau kualitas tidur pengguna. 


Xiaomi Mi TV


Xiaomi Mi TV merupakan produk smart TV dari Xiaomi yang telah menjalankan firmware MIUI TV 1.5. TV pintar ini memiliki banyak sekali fitur, entah itu bermain game atau menonton film dengan resolusi 4K. Xiaomi juga menggunakan panel layar dari Samsung/LG untuk menghasilkan gambar yang hampir 100% akurat seperti aslinya.  


Xiaomi Ninebot Mini


Selain produk elektronik digital, Xiaomi juga memiliki produk Ninebot Mini yang merupakan self balancing scooter. Gadget yang dapat mengantarkan Anda hingga jarak 20 km dalam satu kali pengisian dan dengan kecepatan 16 kmh. Gadget ini merupakan alat transportasi kembangan dari Segway yang memiliki desain lebih ringkas. Perangkat ini juga dapat dikendalikan menggukan smartphone via koneksi Bluetooth.


Xiaomi Mi Air Purifier


Xiaomi memiliki produk untuk menungjang kesehatan, yakni Mi Air Purifier. Pembersih udara ini memiliki kinerja yang sangat baik dalam menyaring udara. Xiaomi mengklaim Mi Air Purifier dapat menghasilkan 10.000 liter udara bersih setiap menitnya. Perangkat ini juga dapat dikendalikan dan dimonitor menggunakan smartphone via koneksi WiFi.


Xiaomi Mi Smart Scale


Xiaomi juga memiliki produk timbangan berat badan cerdas yang bernama Mi Smart Scale. Timbangan ini diklaim dapat membaca berat dengan tingkat presisi yang sangat tinggi karena telah menggunakan berbagai macam sensor. Selain itu, timbagan cerdas ini juga dapat dikoneksikan dengan smartphone via koneksi Bluetooth, serta telah terintegrasi dengan perangkat Mi Band.


Xiaomi Yeelight Indoor Smart Night Light


Yeelight Indoor adalah lampu malam yang memiliki banyak sekali fitur di dalamnya. Lampu pintar ini memiliki LED RGB yang dapat menghasilkan perpaduan 16 juta warna. Lampu ini dapat menyesuaikan tingkat cahaya yang dibutuhkan sesuai situasi di sekitar. Selain itu, lampu ini juga memiliki koneksi Bluetoth yang dapat digunakan untuk meyambungkan dengan smartphone sebagai remote control.


Xiaomi Mi Power Bank


Untuk melengkapi aksesoris smartphone, tablet, dan produk lainnya, Xiaomi juga memiliki produk power bank untuk memasok daya ketika sedang bepergian atau sedang beraktivitas mobile. Kapasitas dari Mi Power Bank sendiri cukup beragam, mulai dari 5.000mAh hingga 20.000mAh juga ada. Namun Produk inilah yang banyak dipalsukan oleh pihak lain.


Millet WiFi Amplifier


Perkuat jaringan WiFi Anda di rumah dengan dongle Xiaomi WiFi Amplify yang praktis dan mudah digunakan. Dengan perangkat ini, tidak ada lagi bagian rumah Anda yang tidak terjangkau hotspot WiFi. Menariknya, perangkat ini dapat digunakan untuk semua jenis router dari berbagai merk yang ada.


Xiaomi Xiaoyi Smart CCTV


Tak hanya punya kamera aksi Xiaomi Yi saja, namun perusahaan juga memiliki kamera pengintai atau CCTV Xiaoyi. Kamera pengintai pintar ini dapat Anda tempatkan di mana saja sesuai keinginan. Kamera ini juga dapat dihubungkan dengan smartphone melalui koneksi WiFi. Dengan demikian, Anda tetap bisa mengawasi berbagai hal, seperti anak-anak yang sedang bermain hingga dapat mengawasi kantor atau perusahaan.


Xiaomi iHealth


Xiaomi iHealth merupakan dock yang dapat digunakan untuk mengetahui tekanan darah seseorang dengan mudah. Anda hanya perlu mendownload aplikasi iHealth pada smartphone, dan menghubungkan smartphone Anda ke port yang sudah ada di dock. Dengan demikian, Anda dapat memantau tekanan darah melalui smartphone. Alat ini sangat cocok digunakan untuk mengukur tekanan darah lansia atau seseorang pengidap diabetes.

Selain produk-produk tersebut, Xiaomi juga memiliki produk lainnya, seperti perangkat audio Mi Piston dan Mi Headset, tas, pakaian, boneka, dan masih banyak yang lainnya. Ternyata banyak juga produk buatan Xiaomi selain smartphone dan tablet. Pantas saja jika pamor perusahaan ini cepat sekali melejit karena banyaknya produk yang mereka miliki.

Baca Juga : Xiaomi Mi Smart Scale, Timbangan Canggih dengan Tingkat Akurasi Tinggi

Sony LSPX-P1, Proyektor Mini Dalam Genggaman Tangan

ZONA HARDWARE - Penggunaan proyektor mungkin hanya saat di acara tertentu saja karena selain ukurannya yang lumayan, proyektor juga membutuhkan daya secara langsung dari arus listrik. Mungkin kita pernah mendengar smartphone dengan fitur proyektor, nah kali ada juga proyektor yang kecil, bahkan tidak perlu menghubungkan ke arus listrik saat penggunaannya.


Seperti yang diberitakan oleh CNET, Jumat (15/1/2016), adalah Sony yang membuat proyektor mini tersebut, dengan kode nama LSPX-P1. Sebelumnya, perangkat ini sudah sempat mejeng pada ajang IFA 2015 lalu, namun kali ini Sony membawanya kembali pada ajang CES 2016 seminggu yang lalu.

Seperti yang sudah dikatakan di awal, proyektor ini tidak perlu memerlukan arus listrik karena menurut info dari Sony, proyektor LSPX-P1 ini mampu bertahan untuk memutar film yang berdurasi 90 hingga 120 menit. Dengan ukuran yang dapat digenggam dengan tangan, membuat proyektor ini sangat praktis dibawa kemana-mana.

Ada sebuah port HDMI yang dapat digunakan untuk langsung menghubungkan proyektor mini ini ke berbagai perangkat, misalnya perangkat komputer atau box media player. Serta terdapat koneksi WiFi untuk menghubungkan pada perangkat nirkabel. Tidak ketinggalan juga ada speaker yang tertanam pada poyektor mini ini.

Dengan berbekal resolusi 1600×1200, Sony LSPX-P1 ini agak kurang cocok jika digunakan pada kondisi permukaan yang letaknya jauh. Sony menyarankan untuk penggunaan proyektor ini lansung tepat mengahadap pada lensa proyektor ini, seperti diletakan di meja dan memproyeksikan gambar melalui sebuah kertas di atas meja tersebut.


Untuk harganya sendiri Sony masih belum mau mengatakannya, namun kabarnya pada akhir Februari 2016 mendatang proyektor Sony LSPX-P1 ini sudah dipasarkan.

Baca Juga : Huawei Resmi Kenalkan Tablet MediaPad T2 10.0 Pro

Xiaomi Mi Smart Scale, Timbangan Canggih dengan Tingkat Akurasi Tinggi

ZONA HARDWARE - Mungkin kita mengenal Xiaomi sebagai vendor smartphone Android dengan harga yang cukup miring. Namun perusahaan ini tidak benar-benar hanya berfokus pada produk smartphone saja,  mereka juga memproduksi produk seperti Smart TV, Segway, bahkan timbangan pintar juga mereka produksi.


Ya, Xiaomi ternyata memiliki timbangan cerdas bernama Mi Smart Scale. Lalu apa canggihnya timbangan ini? Berbeda dengan timbangan konvensional, Mi Smart Scale dilengkapi dengan koneksi Bluetooth. Dengan adanya fitur ini, maka timbangan dapat dihubungkan dengan smartphone Android maupun iOS. Menggunakan aplikasi Mi Fit yang bisa juga terkoneksi dengan Mi Band, kita dapat melacak berat dan masa index tubuh.


Mi Smart Scale ini dibuat dengan bahan material baja mangan yang berkualitas tinggi. Selain itu, Xiaomi telah menerapkan 3 algoritma terbaru secara bersamaan untuk memastikan data lebih rinci dan akurat dalam rentang waktu yang lebih singkat jika dibandingkan dengan timbangan konvensional. Mi Smart Weight Scale mampu mengukur berat badan mulai dari 5kg hingga 150kg dengan tingkat presisi sebesar 50g.

Berkat bantuan Mi band, kita juga dapat melihat berat badan bahkan sampai dengan perubahan 0.1 pound di mana saja, entah itu sedang berjalan-jalan, berbelanja, atau melakukan banyak hal lainnya. Anda juga dapat menggunakan aplikasi Mi Fit untuk mendapatkan saran kesehatan profesional dan fitur menarik lainnya. Ini sangat cocok bagi Anda yang sedang melakukan program diet, atau Anda yang ingin menaikkan berat badan.


Menariknya, Mi Smart Weight Scale dapat mendeteksi anggota keluarga Anda berdasarkan data dari berat badan. Selain itu, timbangan pintar ini juga dapat digunakan untuk mengindeks data berat badan hingga 16 orang sekaligus.

Meski memiliki desain yang sederhana, namun timbangan ini telah dijejali dengan teknologi tinggi. Selain itu, Mi Smart Scale menggunakan bahan material kaca bening yang kokoh dengan tingkat transmisi panel hingga 91.5%. Angka pada Mi Smart Weight Scale menggunakan 161 lampu LED yang cerah dan dapat dilihat dengan jelas. Mi Smart Scale juga mampu bertahan dari drop tes dengan ketinggian 1 meter.


Di Indonesia sendiri, timbangan cerdas ini dapat diboyong dengan harga Rp300 ribuan saja. Cukup terjangkau untuk timbangan canggih.

Baca Juga : Chromebook Besutan HP dengan Dukungan Fitur Virtual Reality

Bocoran Spesifikasi Samsung Galaxy Note6 Beredar, Gunakan RAM 6GB

ZONA HARDWARE - Pada beberapa waktu lalu, ada bocoran mengenai spesifikasi dari Samsung Galaxy Note6 yang beredar di dunia maya. Dengan berbekal chipset terbaru Qualcomm Snapdragon 823, kabarnya chipset ini bakal lebih cepat dengan fitur terbaru dari seri sebelumnya, Qualcomm Snapdragon 820. Apalagi mengingat jajaran Samsung Galaxy S terbaru sudah dirilis, pastinya kehadiran dari jajaran Galaxy Note terbaru juga bakal meluncur dalam waktu dekat.


Tapi kali ini ada sebuah bocoran lagi, yang mana kabarnya merupakan spesifikasi lengkap dari perangkat Samsung Galaxy terbaru. Dilansir dari TweakTown, Senin (18/4/2016), dikatakan bahwa belum lama ini beredar sebuah kabar, mengenai munculnya screenshot dari aplikasi CPU-Z, yang menampakkan perangkat terbaru Samsung, dengan kode model SM-N930F.

Banyak yang menduga bahwa hasil screenshot tersebut adalah phablet dari Samsung, Galaxy Note6. Dikatakan demikian karena layar yang tertera pada screenshot tersebut seluas 5,77 inci, yang tidak lain mirip dengan jajaran seri Galaxy Note. Selain itu juga layarnya juga memiliki resolusi Quad HD 2560×1440.


Yang menarik adalah, jumlah memori alias RAM pada perangkat smartphone tersebut adalah 5.730MB alias mendekati 6GB. Mengingat rumor sebelumnya, Samsung Galaxy Note6 ini bisa jadi mengusung RAM lebih dari 4GB, karena Qualcomm Snapdragon 823 sendiri kabarnya mampu ditandem dengan RAM hingga 8GB. 

Tapi anehnya, chipset yang tertera pada screenshot tersebut nampak menggunakan Samsung Exynos 8890, bukan Snapdragon 823. Untuk yang lainnya, perangkat dengan kode SM-N930F ini juga dilengkapi dengan memori internal berkapasitas 32GB, serta tidak ketinggalan ada kamera 12 megapiksel pada bagian belakang. 

Baca Juga : Tahun 2017, Apple Ganti Casing Aluminium iPhone dengan Bahan Kaca

Asus Zenbook UX305UA Kini Hadir dengan Prosesor Intel Core i5 Skylake

ZONA HARDWARE - Pada tahun lalu Asus telah meluncurkan jajaran laptop tipis dari mereka, dengan seri Zenbook UX305. Dengan berbekal prosesor dari Intel Broadwell Core M, laptop ini juga dilengkapi dengan layar beresolusi tinggi, hingga 4K. Namun bagi Anda yang masih merasa kurang dengan performa dari laptop tipis tersebut, kini Asus akhirnya menghadirkan dengan varian yang lebih powerful.



Seperti yang dilansir dari Liliputing, Selasa (19/4/2016), dikatakan bahwa Asus Zenbook UX305UA ini dibekali dengan prosesor Intel Skylake Core i5 6200U yang lebih cepat dari Intel Core M. Untuk yang lain, laptop dengan ketebalan 0,6 inci atau sekitar 1,5 cm ini hampir tidak begitu jauh untuk spesifikasinya dengan seri UX305 yang sudah hadir lebih dahulu.

Hanya saja pada bagian layar, resolusi yang digunakan lebih rendah yaitu Full HD 1920×1080 dengan luas layar 13,3 inci. Layar pada laptop Asus Zenbook UX305UA ini juga telah menggunakan panel IPS dan anti-glare. Untuk lainnya, laptop ini dibekali dengan RAM sebesar 8GB dan telah menggunakan penyimpanan berbasis SSD dengan kapasitas 256GB.

Bicara bagian luar, Asus Zenbook UX305UA dengan bobot sekitar 1,3 kg ini dilengkapi dengan dua buah port USB 3.0, sebuah port USB 2.0 dan sebuah port HDMI. Tidak ketinggalan juga ada Bluetooth 4.0 serta WiFi 802.11ac.

Untuk harganya sendiri laptop Asus Zenbook UX305UA dibanderol dengan harga yang cukup lumayan, yakni dengan nominal 12,9 Juta Rupiah.

Baca Juga : Chromebook Besutan HP dengan Dukungan Fitur Virtual Reality

Chromebook Besutan HP dengan Dukungan Fitur Virtual Reality

ZONA HARDWARE - Dukungan VR tidak hanya terdapat pada perangkat smartphone saja, karena HP baru-baru ini dilaporkan akan memproduksi sebuah Chromebook yang membawa dukungan VR. Selain dukungan VR, Chromebook tersebut akan mengusung layar sentuh, port USB type-C, dan masih banyak lagi.



Selain itu, ada juga laporan yang lain yang mengatakan jika Chromebook buatan HP itu akan mengusung RAM sebesar 16GB dan telah membawa LED backlit pada keyboard-nya. Bisa dibilang fitur yang paling menarik untuk dikabarkan saat ini adalah dukungan VR meskipun tidak sepenuhnya jelas jenis dukungan apa yang dimiliki oleh perangkat tersebut.

Chrome OS sendiri saat ini bukan merupakan OS yang mengadopsi banyak tentang VR, karena OS ini diposisikan seperti OS Windows milik Microsoft. Tapi bisa jadi HP ingin memiliki keunggulan di pasar Chromebook dengan memastikan bahwa produk miliknya dilengkapi dengan dukungan VR.

Agar dapat bekerja dengan headset VR, Chromebook membutuhkan beberapa kekuatan pemrosesan grafis yang serius dan sekarang tidak jelas jenis kartu grafis apa yang akan dimiliki oleh Chromebook ini. Namun HP sendiri belum memberikan kometar tentang munculnya beberapa laporan ini. Dengan demikian belum jelas apakah HP benar-benar akan membuat Chromebook dengan dukungan VR atau tidak. Kita nantikan saja kabar selanjutnya.

Baca Juga : HP Spectre, Laptop dengan Desain Premium Super Tipis, Cuma 10,4 Milimeter

HP Spectre, Laptop dengan Desain Premium Super Tipis, Cuma 10,4 Milimeter!

ZONA HARDWARE - HP kini siap bersaing dengan produk MacBook Apple melalui produk laptop HP Spectre 2016 terbarunya. Laptop ini diluncurkan dengan desain super tipis, hanya 10,4 milimeter. Dengan desain tersebut, laptop HP Spectre terbaru ini pun punya desain yang lebih tipis jika dibandingkan dengan Apple MacBook yang mempunyai ukuran sebesar 13,1 milimeter.



Laptop premium ini hadir dengan layar berukuran 13,3 inci yang menggunakan resolusi Full HD 1920 x 1080 piksel. Layar ini menggunakan teknologi IPS dengan color gamut 72 persen serta dilengkapi dengan RAM sebesar 8GB serta SSD PCIe berkapasitas 256GB. Pihak HP pun menyediakan opsi prosesor Intel Core i5-6200U Skylake ataupun Core i7-6500U Skylake.



Fasilitas lainnya yang bisa diperoleh pada laptop HP Spectre 2016 ini adalah keberadaan tiga port USB Tipe C pada bagian belakangnya. Port ini pun dapat pula digunakan sebagai sarana untuk mengisi baterai. Selain itu, port ini juga bisa digunakan untuk menampilkan display. Dua dari port ini juga mendukung Thunderbolt 3 yang menawarkan kecepatan transfer data lebih tinggi.


Dari segi desain luarnya, pihak HP pun membangun laptop ini dengan bahan dari karbon fiber. Selain itu, chassis laptop ini dibuat dari bahan alumunium yang dibubuhi dengan aksen tembaga. Tak ketinggalan, laptop ini menggunakan keyboard backlit dengan speaker Bang & Olufsend pada bagian sisinya.

Menurut rencana, HP akan mulai menawarkan pre-order laptop ini per 25 April mendatang di Amerika Serikat. Untuk harganya, versi Core i5 dijual sebesar 1170 USD. Sementara untuk versi Core i7, ditawarkan dengan banderl 1250 USD. Sebagai tambahan, pihak HP juga berencana untuk menawarkan model laptop dengan SSD berkapasitas 512GB.

Baca Juga : Apple Pesan Layar AMOLED dari Samsung, Akankah Digunakan Pada iPhone 7?

Lenovo Phab 7 Inci Resmi Dipasarkan, Phablet 2 Jutaan Teman Aktivitas Harian

ZONA HARDWARE - Dilansir dari Android Authority, Selasa (12/4/2016), baru saja Lenovo merilis kepasaran tablet ekonomis dari Phab Plus yang diberi nama Phab. Meski versi ekonomis, nampak dari luar tidak ada yang berubah pada Lenovo Phab ini. Seperti penggunaan layar seluas 6,9 inci (dibulatkan 7 inci), namun untuk resolusinya, phablet ini lebih kecil dibandingkan dengan Lenovo Phab Plus, yaitu HD 1280×720.



Beralih ke dapur pacu, Lenovo Phab juga mengalami pemangkasan pada sisi performa. Bila pada Lenovo Phab Plus menggunakan Snapdragon 615 octa core, maka pada Lenovo Phab ini hanya berbekal Snapdragon 410 quad core. Untuk ukuran RAM tidak berubah sebesar RAM 2GB, hanya saja pada kapasitas memori internal menjadi 16GB saja. Untungnya ada slot micro SD, sehingga Lenovo Phab ini dapat diekspansi hingga 64GB.

Untuk kameranya juga sama, Lenovo Phab memiliki sensor kamera belakang sebesar 13 megapiksel dan 5 megapiksel di bagian depannya. Selain itu juga tablet ini telah mendukung penggunaan jaringan 4G LTE, dan dilengkapi dengan teknologi audio dari Dolby Atmos. Menariknya adalah, kapasitas baterai dari Lenovo Phab ini lebih besar dari Lenovo Phab Plus, yaitu 4.250mAh.

Sayangnya phablet ini untuk sementara hanya tersedia di India, dan sudah dipasarkan dibeberapa toko ritel dengan harga 11.999 Rupee atau sekitar 2,4 juta Rupiah. Mungkin tidak lama lagi Lenovo bakal memasarkan ke beberapa negara di Asia, termasuk di Indonesia.


Huawei Resmi Kenalkan Tablet MediaPad T2 10.0 Pro

ZONA HARDWARE - Akhirnya Huawei resmi memperkenalkan tablet tersebut, seperti pada bocoran yang sempat beredar tersebut. Dikutip dari VR-Zone, Selasa (12/4/2016), dikatakan bahwa tablet MediaPad T2 10.0 Pro ini juga sudah resmi tampil pada situs resmi Huawei. Seperti namanya, tablet ini bakal mengusung layar seluas 10,1 inci, yang juga memiliki resolusi Full HD 1920×1080.


Bicara soal spesifikasinya, nampaknya tidak jauh berbeda dengan bocoran yang sempat beredar sebelumnya. Bila pada bocoran sebelumnya dikatakan bahwa Huawei MediaPad T2 10.0 Pro ini menggunakan chipset dari Qualcomm Snapdragon 615, maka secara resmi Huawei mengumumkan bahwa tablet ini menggunakan chipset satu tingkat di atasnya, Snapdragon 616. Untuk RAM, ada dua varian yang bakal disediakan, yaitu sebesar 2GB dan 3GB. Begitu juga dengan memori internallnya, ada pilihan 16GB dan 32GB.

Untuk kameranya, tablet ini dibekali kamera yang di-downgrade dengan seri sebelumnya, MediaPad T2 10.0. Yang mana tablet ini terdapat 8 megapiksel sensor kamera pada bagian belakang, serta 2 megapiksel pada bagian depannya. Berbalut dengan bahan metal, Huawei MediaPad T2 10.0 Pro ini juga disokong dengan baterai berkapasitas 6.600mAh. Namun yang cukup disayangkan adalah tablet ini masih menggunakan sistem operasi Android 5.1 Lollipop.

Belum tahu berapa kisaran harga untuk membawa pulang tablet MediaPad T2 10.0 Pro ini. Namun dari kabar yang beredar, tablet yang memiliki versi WiFi only dan mendukung jaringan GSM hingga 4G LTE ini bakal diumumkan sebentar lagi, saat sudah ada di toko ritel.

Baca Juga :  Tablet Gaming Acer Predator 8 siap Dijual ke Indonesia

Tablet Gaming Acer Predator 8 siap Dijual ke Indonesia

ZONA HARDWARE - Produk seri Predator dari Acer merupakan produk yang ditujukan untuk segmen game. Dan setelah sebelumnya telah meluncurkan berbagai produk seri Predator ke tanah air, kini Acer siap untuk kembali mendatangkan produk seri Predator lainnya, yakni tablet game Acer Predator 8.



Pihak Acer Indonesia, seperti dikutip dari Kompas Tekno, memang tidak secara pasti menyebutkan jadwal kedatangan tablet Android game itu ke tanah air. Perwakilan Acer Indonesia, Dimas Setyo mengungkapkan kalau kedatangan tablet ini ke Indonesia akan dilakukan dalam waktu dekat. Bahkan dia pun sudah berani untuk membocorkan info harga tablet tersebut, yakni berkisar di angka 5,6 juta rupiah.

Di waktu yang bersamaan, Dimas pun menyebutkan beberapa kelebihan yang dimiliki oleh tablet gaming tersebut. Termasuk di antaranya adalah kemampuan untuk menghadirkan sound yang menggelegar. Hal ini berkat keberadaan empat speaker yang terletak di masing-masing ujungnya. Selain itu, tablet ini juga dibekali dengan teknologi tactile feedback, mirip dengan stick PS yang bergetar saat terjadi adegan tertentu.

Untuk spesifikasinya, tablet Predator 8 ini hadir dengan layar berukuran 8 inci yang mempunyai resolusi FUll HD. Di dalamnya tersemat prosesor Intel Atom X7-Z8700 yang berkecepatan 1,6GHz serta ditunjang oleh keberadaan RAM sebesar 2GB. Tak ketinggalan, tablet ini juga mempunyai baterai berkapasitas 4.550 mAh yang diklaim mampu bertahan hingga 8 jam pemakaian.

Exertis Linx Vision, Tablet Windows 10 Lengkap dengan Kontroler Game

ZONA HARDWARE - Tablet Android gaming yang ditawarkan lengkap dengan keberadaan sebuah kontroler game sudah cukup banyak beredar di pasaran. Kini sebuah langkah yang berbeda dilakukan oleh Exertis yang meluncurkan sebuah tablet Windows 10 yang dibarengi dengan keberadaan kontroler game. Dengan desain seperti itu, tablet bernama Exertis Linx Vision ini pun bisa digunakan baik untuk pekerjaan ataupun game.



Tablet ini hadir dengan layar berukuran 8 inci yang menawarkan resolusi HD 720p. Di dalamnya, terdapat prosesor Intel Atom yang ditunjang dengan keberadaan RAM berkapasitas 2GB dan memory internal sebesar 32GB. Selain itu, tablet gaming ini juga mempunyai kamera 2MP pada bagian belakangnya.

Exertis Linx Vision ini pun dilengkapi dengan kontroler game eksternal yang bisa digunakan untuk bermain game melalui tablet. Kontroler game ini pun bisa pula digunakan untuk bermain game yang distreaming dari konsol game Xbox One. Tak hanya itu, kontroler game ini juga dapat digunakan untuk bermain game yang diunduh dari Windows Store.

Dikutip dari Mspoweruser, tablet ini akan secara resmi ditawarkan di negara Inggris dengan banderol sebesar 150 poundsterling atau setara 2,8 juta rupiah. Sayangnya belum ada informasi terkait keberadaan tablet ini secara internasional.

 Baca Juga : Kehadiran Asus Zenfone 2 Laser Di Indonesia dengan Chipset Snapdragon 616

Tahun 2017, Apple Ganti Casing Aluminium iPhone dengan Bahan Kaca

 
ZONA HARDWARE - Pakar analis pasar dari KGI, Ming-Chi Kuo, yang selama ini jarang sekali meleset dalam prediksinya untuk Apple, kini ia punya prediksi untuk penjualan sekaligus desain dari perangkat Apple di masa mendatang. Pada prediksinya kali ini, ia memperkirakan bahwa akan ada rombakan desain besar-besaran pada iPhone berikutnya, namun bukan iPhone yang meluncur tahun ini.

Seperti yang dilaporkan 9to5Mac, Senin (18/4/2016), perubahan bersekala besar tersebut hanya akan terjadi saat Apple merilis iPhone 7s di tahun 2017. Karena menggunakan bahan kaca, maka desain yang dibawa mirip dengan iPhone 4 dan 4s, namun kesemuanya terbuat dari bahan kaca. Sedangkan layarnya menggunakan panel jenis AMOLED.

Tentu prediksinya ini menuai banyak pro dan kontra. Para penggemar Apple meragukan hal tersebut, karena jika Apple menggunakan body yang keseluruhannya terbuat dari kaca akan terlalu bersiko. Sebagai contoh jika handset lepas dari genggaman akan mudah sekali pecah, karena bahan yang digunakan adalah kaca. Tentu ini akan sangat merugikan pihak konsumen.

Karena handset tersebut mengusung body kaca, maka Apple akan mengharuskan para pemilik iPhone 7s untuk membeli case yang bisa melindungi bodi kaca tersebut. Namun dampak yang ditimbulkan bakal merusak desain asli dari perangkat tersebut.

Ada juga kemungkinan lain, jika Apple memutuskan untuk melakukan perubahan desain pada iPhone 7s, bisa dipastikan iPhone 7 yang meluncur tahun ini akan memiliki desain yang sama dengan iPhone di dua tahun sebelumnya. Hal tersebut juga menjadi langkah yang bakal berat dari Apple dalam memperbaiki reputasi dan angka penjualan perangkat mereka yang terus terpuruk dalam beberapa bulan terakir.

Namun bisa saja prediksi ini dapat meleset sewaktu-waktu, karena Apple sendiri belum memberikan pernyataan resmi atau pun indikasi ke arah rencana tersebut.


Apple Dikabarkan Pesan Layar AMOLED dari Samsung, Akankah Digunakan Pada iPhone 7?

ZONA HARDWARE - Bisnis pada dunia smartphone memang nampaknya bersaing sangat ketat. Ada beberapa merek yang juga terang-terangan menyindir para kompetitornya, ada juga yang terang-terangan berduel sangat sengit. Seperti contohnya yang kita tahu adalah antara Samsung dan Apple, yang sejak dulu sudah bersaing  sangat ketat,  dengan saling klaim teknologi yang mereka gunakan dengan gugatan-gugatan yang dibawa ke meja hijau.


Namun ternyata meski mereka bersaing secara sengit, hal ini tidak membuat kedua perusahaan bermusuhan begitu saja. Dari kabar terkini, disebutkan bahwa Apple baru saja mememesan 100 juta panel layar AMOLED dari Samsung, seperti yang diberitakan oleh VR-Zone, Minggu, Senin (18/4/2016). Informasi yang beredar dari Wall Street Jurnal Tiongkok ini mengatakan juga bahwa panel layar AMOLED yang dipesan berukuran 5,5 inci.

Seperti yang kita tahu juga bahwa Samsung memang tidak hanya memasok panel AMOLED pada perangkat Apple saja, tapi juga memasok chipset untuk Apple, dari A4 hingga A9. Tapi beredar rumor bahwa untuk chipset terbaru Apple nantinya, perusahaan asal Cupertino ini bakal menggandeng TSMC sebagai pemasok utama, mengingat pada desas-desus yang beredar sebelumnya, pada chipset A9 dari TSMC lebih kencang dan hemat daripada chipset A9 besutan Samsung.

Meski kabar ini masih simpang siur, nampaknya tidak mematahkan penggunaan layar AMOLED pada perangkat iPhone terbaru, mengingat kabar penggunaan panel AMOLED pada perangkat iPhone sudah beredar sejak beberapa bulan lalu.

Kehadiran Asus Zenfone 2 Laser Di Indonesia dengan Chipset Snapdragon 616

Zona Hardware - Smartphone layar lebar memang masih menjadi pilihan, hal itulah yang dilirik para vendor smartphone dalam meluncurkan produknya. Setelah memperkenalkannya di ajang ZenFestival akhir 2015 lalu, kini Asus akhirnya mulai menjual Zenfone 2 Laser 6 inci di Indonesia.




Sebelumnya Asus telah memiliki handset yang memiliki layar lebar, yakni Asus Zenfone 6. Oleh karena itu, Asus memposisikan Zenfone 2 Laser 6 inci ini sebagai penerus dari Zenfone 6. Sebagai handset yang lebih baru, Asus mengklaim jika perangkatnya ini memiliki kemampuan dan fitur yang jauh lebih baik dari pendahulunya.

Zenfone 2 Laser 6.0 ini memiliki kode nama ZE601KL dan disokong oleh chipset Qualcomm Snapdragon 616 yang memiliki prosesor Quad Core 64-bit, dan disandingkan dengan RAM sebesar 3GB. Tentu dengan kombinasi yang apik tersebut dapat memenuhi segala macam aktivitas menggunakan smartphone ini.

Zenfone 2 Laser 6.0 ZE601KL memiliki layar IPS 6 inci dengan resolusi Full HD 1.920 x 1.080 yang menawarkan sudut pandang luas, hingga 178 derajat serta memiliki kepadatan layarnya hingga 367ppi. Zen UI yang digunakan sudah berbasis Android 5.0 Lollipop dan menyediakan dual-speaker dual audio chamber yang 50% lebih besar dibanding sebelumnya.

Baterai smartphone ini sebesar 3.000mAh yang mendukung fitur pengisian cepat. Di bagian memori, kapasitas Memori Internalnya sebesar 32GB yang masih dapat diperluas dengan Micro SD hingga kapasitas 128GB. Dan untuk urusan fotografi, Smartphone ini ditenagai oleh kamera beresolusi 13MP dengan fitur laser autofokus dan dual-tone LED flash. Sedangkan untuk kamera depannya beresolusi 5MP f/2.0.
Inilah Spesifikasi Lengkapnya :


Spesifikasi Asus Zenfone 2 ZE601KL :
  • Dimensi : 164.6 x 84 x 10.6 mm
  • Layar : 6.0 inci 1080 x 1920 piksel (~367 ppi pixel density), Gorilla Glass 4
  • Chipset : Qualcomm MSM8939v2 Snapdragon 616
  • CPU : Quad-core 1.7 GHz Cortex-A53 & quad-core 1.2 GHz Cortex-A53
  • GPU : Adreno 405
  • RAM : 3GB
  • ROM : 32GB, micro SD hingga 128GB 
  • Kamera Belakang : 13 MP, f/2.0, laser autofocus, dual-LED (dual tone) flash
  • Kamera Depan : 5 MP, f/2.0
  • OS : Android OS, v5.0 (Lollipop)
  • Konektivitas : 4G LTE, WiFi, Bluetooth, GPS/AGPS
  • Baterai : 3.000mAh 
Dengan semua spesifikasi yang ditawarkan tersebut, smartphone ini hanya dibanderol seharga Rp 3,6 juta.